Sering Malas? Ini Dia Jenis, Penyebab dan Cara Mengatasi Malas yang Harus Kamu Ketahui
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sematang apa pun rencana yang kamu buat, kamu akan kehilangan selera melakukannya ketika rasa malas datang kan? Walhasil, bukannya melakukan rencana yang sudah disusun, kamu malah rebahan seharian. Sebenarnya, banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rasa malas, lho. Nah, agar lebih mudah, ada baiknya jika kamu mengetahui dulu jenis dan penyebab rasa malas yang sering kamu rasakan. Yuk, baca penjelasannya di artikel ini!
Jenis Rasa Malas, Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sesekali, menuruti rasa malas untuk rebahan sebenarnya tidak apa-apa. Namun, jika dibiarkan terus, lama-lama akan menjadi kebiasaan yang justru merugikan, lho. Apalagi buat kamu yang saat ini sedang fokus meningkatkan prestasi belajar, atau mempersiapkan diri menghadapi UTBK SBMPTN 2022 mendatang. Malas yang menjadi kebiasaan bisa membuat rencana belajar yang kamu susun berantakan.
Agar lebih mudah mengatasinya, sebenarnya ada beberapa jenis dan penyebab rasa malas yang bisa kamu pelajari. Seperti yang pernah dijelaskan Rousyan Fikri, CEO Bimbel Online Pahamify di cuitan Twitternya, ada sejumlah rasa malas yang paling sering kita alami dalam keseharian. Apa saja itu?
Malas Akibat Depresi
Sesuai namanya, jenis malas yang satu ini disebabkan oleh depresi. Kamu tentu sudah tahu kan apa itu depresi? Ya, betul sekali, depresi terjadi akibat perasaan cemas dan frustasi yang berlebihan. Tak hanya membuat kamu mudah menyerah karena cemas, depresi ternyata membuat penderitanya cenderung merasa malas.
Biasanya, malas yang diakibatkan depresi ini sangat intensif dan berlangsung lama. Jika kamu mengalami malas akibat depresi, kamu bisa kehilangan minat belajar, mudah sedih karena perasaan bersalah, yang akhirnya membuat konsentrasi terganggu. Sayangnya, kata Fikri, jenis dan penyebab rasa malas yang satu ini sangat jarang disadari penderitanya.
Jika kamu merasa mengalami rasa malas akibat depresi, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada profesional seperti psikolog atau dokter. Jangan pernah melakukan self diagnostic karena dapat berpengaruh buruk pada kondisi mentalmu.
Malas Akibat Kurang Motivasi
Jenis dan penyebab rasa malas yang satu ini mungkin yang paling sering kamu temui. Biasanya, malas akibat kurang motivasi dipengaruhi oleh lingkungan dan pergaulanmu, lho. Maka dari itu, hati-hatilah ketika menjelaskan cita-cita atau keinginanmu kepada orang lain. Karena, tak selamanya mereka mau mendukung dan merespon positif cita-cita yang kamu impikan.
Misalnya, ketika kamu menjelaskan bahwa kamu ingin masuk kampus PTN ternama kepada teman yang gemar bermain game. Karena, kurang paham, mereka mungkin akan meremehkan impianmu. Akibatnya, kamu bisa kehilangan motivasi belajar karena direndahkan oleh temanmu.
Jenis Rasa Malas, Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sesekali, menuruti rasa malas untuk rebahan sebenarnya tidak apa-apa. Namun, jika dibiarkan terus, lama-lama akan menjadi kebiasaan yang justru merugikan, lho. Apalagi buat kamu yang saat ini sedang fokus meningkatkan prestasi belajar, atau mempersiapkan diri menghadapi UTBK SBMPTN 2022 mendatang. Malas yang menjadi kebiasaan bisa membuat rencana belajar yang kamu susun berantakan.
Agar lebih mudah mengatasinya, sebenarnya ada beberapa jenis dan penyebab rasa malas yang bisa kamu pelajari. Seperti yang pernah dijelaskan Rousyan Fikri, CEO Bimbel Online Pahamify di cuitan Twitternya, ada sejumlah rasa malas yang paling sering kita alami dalam keseharian. Apa saja itu?
Malas Akibat Depresi
Sesuai namanya, jenis malas yang satu ini disebabkan oleh depresi. Kamu tentu sudah tahu kan apa itu depresi? Ya, betul sekali, depresi terjadi akibat perasaan cemas dan frustasi yang berlebihan. Tak hanya membuat kamu mudah menyerah karena cemas, depresi ternyata membuat penderitanya cenderung merasa malas.
Biasanya, malas yang diakibatkan depresi ini sangat intensif dan berlangsung lama. Jika kamu mengalami malas akibat depresi, kamu bisa kehilangan minat belajar, mudah sedih karena perasaan bersalah, yang akhirnya membuat konsentrasi terganggu. Sayangnya, kata Fikri, jenis dan penyebab rasa malas yang satu ini sangat jarang disadari penderitanya.
Jika kamu merasa mengalami rasa malas akibat depresi, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada profesional seperti psikolog atau dokter. Jangan pernah melakukan self diagnostic karena dapat berpengaruh buruk pada kondisi mentalmu.
Malas Akibat Kurang Motivasi
Jenis dan penyebab rasa malas yang satu ini mungkin yang paling sering kamu temui. Biasanya, malas akibat kurang motivasi dipengaruhi oleh lingkungan dan pergaulanmu, lho. Maka dari itu, hati-hatilah ketika menjelaskan cita-cita atau keinginanmu kepada orang lain. Karena, tak selamanya mereka mau mendukung dan merespon positif cita-cita yang kamu impikan.
Misalnya, ketika kamu menjelaskan bahwa kamu ingin masuk kampus PTN ternama kepada teman yang gemar bermain game. Karena, kurang paham, mereka mungkin akan meremehkan impianmu. Akibatnya, kamu bisa kehilangan motivasi belajar karena direndahkan oleh temanmu.