HUT Ke-55 UP, Mahasiswa Peraih Medali PON Papua Jadi Kado Istimewa

Selasa, 02 November 2021 - 23:28 WIB
loading...
HUT Ke-55 UP, Mahasiswa Peraih Medali PON Papua Jadi Kado Istimewa
Dua mahasiswa Universitas Pancasila (UP) menyumbangkan medali dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua kemarin. Foto/Dok/UP
A A A
JAKARTA - Mahasiswa Universitas Pancasila (UP) ikut mengukir prestasi saat ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Ada dua mahasiswa UP yang menyumbangkan medali dalam PON kemarin.

Mereka adalah Haiqal Sofie Ied Sanga untuk cabang olahraga Tarung Derajat dan RD. Danika Sarottama yang bergabung dalam Tim Baseball Banten. Keduanya meraih medali perunggu. Prestasi tersebut merupakan hadiah dalam Dies Natalis ke-55 Universitas Pancasila.



Rekor UP Edie Toet Hendratno mengatakan, di usianya yang ke-55 Universitas Pancasila telah mencapai berbagai prestasi yang diraih mahasiswa, dosen, dan tenaga pendidik.

Hal ini menjadi kebanggaan UP karena membawa nama baik kampus sehingga dikenal di tingkat nasional, regional, dan internasional. Atas prestasi tersebut pihaknya mengucap rasa syukur yang tinggi dan ucapan terima kasih bagi seluruh sivitas akademika UP yang telah berkontribusi dalam mencapai prestasi ini.

"Dengan prestasi ini semoga Universitas Pancasila semakin maju secara akademik dan non akademik. Dalam rangka mencerdaskan bangsa Dies Natalis UP ke-55 ini bertemakan 55 Tahun UP Bersinergi Mewujudkan Sivitas Akademika yang disipline dan excellent untuk Meraih achievement sebagai Entrepreneurial University," katanya, Senin (1/11/2021).



Tiga unsur yang ditekankan dalam tema HUT UP tahun ini merupakan prinsip ajakan kepada seluruh civitas akademika bila terbiasa untuk bekerja dengan disiplin. Sehingga nantinya akan dengan sendirinya terbentuk menjadi pribadi yang excellent.

"Dengan kinerja excellent, maka achievement dalam bekerja ataupun kehidupan akan mudah diraih. Mari kita budayakan 3 nilai ini yakni sikap disiplin, excellent dan achievement agar dapat memberikan hasil yang terbaik untuk Universitas Pancasila," tukasnya.

Sementara itu, pelatih Tarung Derajat UP, Indra Maulana mengatakan, banyak bibit unggul yang ada di dalam kampus tersebut. Jika dilatih dengan baik nantinya mereka akan menjadi bibit unggul. Dirinya adalah pelatih dari Haiqal Sofie Ied, Sang mahasiswa Fakultas Teknik Industri UP yang meraih medali perunggu di PON XX Papua untuk kategori Tarung Putra 67,1-70 kg.

"Bibit-bibit atlet di UP yang saya lihat ada banyak, tinggal bagaimana memolesnya agar mereka menjadi atlet yang hebat ke depannya," katanya.

Diakui selama pandemi memang ada kendala ketika latihan. Namun hal itu bukan alasan untuk meraih prestasi. Di sela-sela waktu kuliah, mereka tetap menyempatkan diri untuk berlatih hingga akhirnya meraih prestasi nasional.

"Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi maka harus menjalani latihan lebih keras lagi. Hasil yang sudah di dapat di PON Papua menjadi bahan evaluasi ke depan untuk even berikutnya agar tampil lebih baik lagi," tukasnya.

Di tempat yang sama, Haiqal mengaku senang dan bersyukur atas prestasi yang diraih. Dirinya mengaku sebagai anak muda harus punya tujuan hidup, agar bisa mengukir sejarah diri sendiri.

Prestasi yang diraih tidak terlepas dari doa dan usaha yang dilakukan selama ini untuk mengatur waktu antara kuliah dan berlatih sebagai atlet yang dijalani dengan sangat berat.

"Rasa puas sih ada tapi tak boleh puas juga ada target lanjutan untuk meraih menyabet medali emas PON selanjutnya. Terima kasih UP yang sudah mendukung saya baik moril maupun materil mulai dari juara ditingkat daerah sampai nasional," katanya.

Sementara itu, Danika Sarottama mahasiswa Fakultas Pariwisata UP peraih medali perunggu di PON XX Papua untuk Tim Baseball Banten menuturkan dirinya merasakan dukungan dari kampus agar terus berprestasi dalam bidangnya masing-masing. "Bahkan ketika di PON, saya masih bisa kuliah secara daring," katanya.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1068 seconds (0.1#10.140)