M Abdul Idris Terpilih Menjadi Ketua IKAL FISIP UIN Jakarta Periode 2021-2025

Minggu, 14 November 2021 - 21:30 WIB
loading...
M Abdul Idris Terpilih Menjadi Ketua IKAL FISIP UIN Jakarta Periode 2021-2025
Muhammad Abdul Idris terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni (IKAL) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) UIN Jakarta periode 2021-2025. Foto/Dok/Pribadi
A A A
JAKARTA - Muhammad Abdul Idris terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni (IKAL) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik ( FISIP )UIN Syarif Hidayatullah Jakartaperiode 2021-2025. Pemilihan Ketua IKAL berlangsung secara fisik (luring) di Auditorium Prof. Bahtiar Efendy FISIP UIN Jakarta dan ruang virtual melalui zoom meeting.

Pemilihan Ketua IKAL bersamaan dengan agenda Temu Alumni yang bertajuk Penguatan Peran Alumni FISIP UIN Jakarta di Kancah Nasional dan Internasional. Ratusan alumni FISIP UIN Jakarta tampak hadir pada acara tersebut baik melalui luring maupun via online.



"Saya mengucapkan terima kasih kepada para alumni dan para senior alumni FISIP UIN Jakarta atas kepercayaan kepada saya sehingga diberikan amanah sebagai Ketua IKAL FISIP UIN Jakarta periode 2021-2025," kata Idris usai terpilih sebagai Ketua di UIN Jakarta, Minggu (14/11/2021).

Idris yang berlatar belakang sebagai aktivis filantropi pendidikan berjanji akan menjadikan IKAL FISIP UIN menjadi rumah bersama setelah resmi terpilih. Dia juga memohon dukungan dari para alumni agar ke depan bisa menjalankan berbagai program strategis untuk pengembangan FISIP kedepannya.

"Saya mohon doa restu dan dukungan untuk mengemban amanah ini dan tentunya untuk tetap produktif menjalankan program-program selama empat tahun ke depan. Kita jadikan IKAL FISIP UIN Jakarta sebagai ruang bersama sekaligus titik temu bertukar pikiran, serta mencari solusi yang terbaik untuk kemajuan para alumni FISIP UIN Jakarta," ujarnya.



Direktur Eksekutif MataAir Foundation ini berharap, para alumni FISIP dapat bergandengan tangan dan bersinergi untuk memajukan IKAL FISIP UIN Jakarta. Lebih dari itu Idris berpesan agar para alumni dapat menyatukan visi dan frekuensi untuk kepentingan FISIP UIN.

“Jika kita ingin berjalan cepat, maka berjalanlah sendirian. Namun jika kita ingin berjalan jauh, maka kita harus berjalan bersama sama. Maju bersama, saling membesarkan dan membanggakan,” terang Idris yang berlatar belakang sebagai aktifis filantropi pendidikan tersebut.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7569 seconds (0.1#10.140)