Ini 5 Pejabat Tinggi Lulusan ITS, Nomor 2 Digadang-gadang Jadi Pengganti Anies
loading...
A
A
A
Selain berpengalaman mengajar di Unsyiah Banda Aceh, Nova Iriansyah terlibat aktif di sejumlah organisasi profesi, termasuk Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Aceh dan Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) Aceh.
Mantan Ketua DPD Demokrat Aceh ini pernah bertugas di Komisi V DPR yang salah satu bidang tugasnya terkait pekerjaan umum, perumahan rakyat dan daerah tertinggal.
4. Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Siti Rohmi Djalillah
Siti Rohmi Djalillah lahir di Pancor, Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 29 November 1968. Namun demikian, ia tumbuh besar di Mataram di kediaman orang tuanya.
Dan walaupun berasal dari lingkup keluarga pesantren, Rohmi kecil menghabiskan masa sekolahnya di sekolah-sekolah umum negeri, yaitu SDN 3 Mataram kemudian SMPN 2 Mataram dan SMAN 1 Mataram.
Siti Rohmi Djalillah menempuh pendidikan S1 di Jurusan Teknik Kimia ITS Surabaya. Setelah itu, masa pendidikan pascasarjana dilanjutkan dengan meraih gelar S2 dari Universitas Negeri Surakarta dan S3 dari Universitas Negeri Jakarta.
Perjalanan kariernya bisa dibilang cemerlang. Selama sembilan tahun, dia menjabat sebagai general foreman di PT Newmont Nusatenggara (2000-2009), setelah itu terjun ke dunia politik dan terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur periode 2009-2014, bahkan Siti menjadi ketua DPRD.
Selepas menjabat sebagai anggota DPRD dia kembali ke dunia pesantren untuk mengajar dan menjadi rektor di Universitas Hamzanwadi (2012-2018). Karena rekam jejaknya inilah, pada pilkada NTB 2018 dia digadang-gadang akan menjadi pemimpin muda masa depan.
Dan akhirnya terbukti, dia berhasil memenangkan pilkada dan dilantik sebagai wakil gubernur NTB periode 2018-2023 mendampingi Zulkifliemansyah sebagai Gubernur.
5. Rektor ITS Mochammad Ashari
Mantan Ketua DPD Demokrat Aceh ini pernah bertugas di Komisi V DPR yang salah satu bidang tugasnya terkait pekerjaan umum, perumahan rakyat dan daerah tertinggal.
4. Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Siti Rohmi Djalillah
Siti Rohmi Djalillah lahir di Pancor, Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, 29 November 1968. Namun demikian, ia tumbuh besar di Mataram di kediaman orang tuanya.
Dan walaupun berasal dari lingkup keluarga pesantren, Rohmi kecil menghabiskan masa sekolahnya di sekolah-sekolah umum negeri, yaitu SDN 3 Mataram kemudian SMPN 2 Mataram dan SMAN 1 Mataram.
Siti Rohmi Djalillah menempuh pendidikan S1 di Jurusan Teknik Kimia ITS Surabaya. Setelah itu, masa pendidikan pascasarjana dilanjutkan dengan meraih gelar S2 dari Universitas Negeri Surakarta dan S3 dari Universitas Negeri Jakarta.
Perjalanan kariernya bisa dibilang cemerlang. Selama sembilan tahun, dia menjabat sebagai general foreman di PT Newmont Nusatenggara (2000-2009), setelah itu terjun ke dunia politik dan terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur periode 2009-2014, bahkan Siti menjadi ketua DPRD.
Selepas menjabat sebagai anggota DPRD dia kembali ke dunia pesantren untuk mengajar dan menjadi rektor di Universitas Hamzanwadi (2012-2018). Karena rekam jejaknya inilah, pada pilkada NTB 2018 dia digadang-gadang akan menjadi pemimpin muda masa depan.
Dan akhirnya terbukti, dia berhasil memenangkan pilkada dan dilantik sebagai wakil gubernur NTB periode 2018-2023 mendampingi Zulkifliemansyah sebagai Gubernur.
5. Rektor ITS Mochammad Ashari