Mudahkan Alumni Ambil Ijazah, SMKN 5 Bandung Buat Terobosan Pengiriman Via Kurir

Kamis, 22 September 2022 - 07:41 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan SMK (PSMK) Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar, Edi Purwanto mengakui, umumnya lulusan SMK langsung bekerja hanya dengan bekal sertifikat kompetensi.

"Jadi mereka ini (para alumni) rata-rata langsung bekerja, terus keasyikan bekerja. Akibatnya ijazah masih berada di sekolah seolah-olah ditahan sama pihak sekolah, padahal tidak sama sekali," jelasnya.

Menurut dia, Gebyar Pengambilan Ijazah ini bakal dilakukan secara masif di seluruh SMKN yang berada di Jabar. Dia juga memastikan bahwa pengambilan ijazah tidak dipungut biaya alias gratis.

"Sejak 2019, tidak boleh ada pungutan biaya. Para lulusan SMK/SMA sederajat, bisa mengambil ijazah tanpa mengeluarkan biaya," tegasnya.

"Saya juga sudah sampaikan kepada semua sekolah, agar melakukan gerakan mengantar ke rumah para siswa yang belum mengambil ijazahnya," kata Edi.

Salah satu orang tua murid, Ratih Sentani (41) membenarkan bahwa anaknya memang sibuk bekerja di luar kota, sehingga belum bisa mengambil ijazahnya di SMKN 5 Bandung.

"Anak saya setelah beres sekolah langsung bekerja di luar kota. Ijazahnya baru diambil sekarang, padahal sudah dari tahun lalu lulusnya," ungkapnya.

Luiz Christopher (18), alumni SMKN 5 Bandung lulusan 2022 kita mengaku baru bisa mengambil ijazahnya karena sibuk bekerja. Luiz mengakui, tak lama setelah lulus, dirinya langsung bekerja di tempat PKL-nya dulu.

"Ini lagi libur dan mendapatkan surat panggilan dari sekolah untuk mengambil ijazah karena kebetulan saya akan mengajukan beasiswa kuliah," kata alumni SMKN 5 Bandung jurusan Teknik Komputer dan Infomatika itu.
(mpw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2657 seconds (0.1#10.140)