9 Fakta Menarik KIP Kuliah, IPK hingga Jurusan Favoritnya

Sabtu, 08 Oktober 2022 - 14:50 WIB
loading...
9 Fakta Menarik KIP Kuliah, IPK hingga Jurusan Favoritnya
9 fakta menarik tentang Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Foto/Dok/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Melalui program Kartu Indonesia Pintar ( KIP ) Kuliah, Kemendikbudristek berharap semakin banyak siswa dari keluarga tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Pada 2022 ini kuota penerima KIP Kuliah sebanyak 200 ribu mahasiswa .

Mulai 2021, Kemendikbudristek menerapkan skema berbeda pada KIP Kuliah. Yakni Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau SPP ditingkatkan sesuai dengan akreditasi prodi yang dipillih.

Untuk program studi (prodi) di perguruan tinggi dengan akreditasi C, UKT-nya dipatok sebesar Rp2,4 juta, Prodi dengan akreditasi B sebesar Rp4 juta, dan prodi dengan akreditasi C Rp12 juta.

Baca juga: Catat Ya, Penerima Beasiswa BPI Dilarang Kerja Sampingan selama Kuliah

Begitu pula dengan biaya hidup, juga disesuaikan dengan lokasi perguruan tinggi berada. Ada lima klaster mengenai biaya hidup ini, mulai dari klaster pertama sebesar Rp800 ribu per bulan sampai klaster lima dengan bantuan biaya hidup Rp1,4 juta per bulan.

Pemberian KIP Kuliah diprioritaskan pada calon mahasiswa yang sudah mempunyai KIP atau yang sudah pernah mendapat bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) saat di SD, SMP, dan SMA.

Prioritas juga diberikan pada calon mahasiswa dari keluarga miskin dan rentan miskin yang dibuktikan dengan kepesertaan Program Keluarga Harapan (PKH), memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), dan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Dikutip dari Instagram Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek, berikut ini 9 fakta menarik tentang KIP Kuliah.

1. Jumlah mahasiswa penerima Bidikmisi yang dimulai sejak tahun 2010 sampai 2019 dan dilanjutkan program KIP Kuliah sejak tahun 2020 sampai 2021, mencapai 1.052.445 orang mahasiswa di berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

2. Nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa penerima KIP Kuliah sejak 2010-2019 rata-rata mencapai 3,23.

3. Tahun 2021, prosentasi mahasiswa penerima KIP Kuliah di program studi akreditasi A mencapai 23,8%, akreditasi B mencapai 58,2%, dan akreditasi C 18%.

Baca juga: Ini Tips Jitu Lolos Beasiswa ke Taiwan dan 4 Jurusan Favoritnya

4. Tahun 2021, provinsi asal mahasiswa penerima KIP Kuliah tertinggi adalah Jawa Timur, yakni sebanyak 25.559 orang atau 12,8%.

5. Penghasilan terendah dari orang tua mahasiswa penerima KIP Kuliah adalah Rp 286.000 perbulan dan penghasilan tertinggi Rp 1,7 juta perbulan.

6. Pendaftar KIP Kuliah tahun 2021 mencapai 848.497 orang, namun hanya sebanyak 200 ribu orang yang memperoleh bantuan KIP Kuliah sesuai kuota nasional.

7. Di tahun 2021 dari 200.000 penerima, hanya terdapat 17% penerima KIP Kuliah yang memiliki KIP SMA atau sederajat, 9% memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), 41% berada pada Desil maksimum 4 di DTKS. Sementara 44% mahasiswa menerima KIP Kuliah berdasarkan dokumen Surat Penghasilan Orang Tua dengan pendapatan keluarga dibawah 4 juta.

8. Mahasiswa penerima KIP Kuliah tahun 2021 didominasi perempuan yakni 66% atau naik 1% dari tahun 2020.

9. Terdapat 3 prodi yang paling banyak diminati mahasiswa penerima KIP Kuliah tahun 2021, yakni prodi Ekonomi sebanyak 52.108 mahasiswa, Prodi Pendidikan 46.405 mahasiswa, dan Prodi Pertanian 34.948 mahasiswa.

Demikian tadi fakta-fakta menarik tentang KIP Kuliah. Perlu diketahui, pendaftaran KIP Kuliah untuk seleksi mandiri di perguruan tinggi swasta (PTS) masih dibuka hingga 31 Oktober. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1156 seconds (0.1#10.140)