Ratusan Siswa Korban Gempa Cianjur Dapat Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gempa bumi yang melanda Cianjur, Jawa Barat, memberikan duka bahkan trauma mendalam. Posko-posko pengungsian terisi penuh oleh anak-anak hingga lansia.
BNPB mencatat per Minggu, 4 Desember 2022, jumlah pengungsi sebanyak 114.683 jiwa dan sebanyak 21 persen korban jiwa merupakan balita, dan 23 persen adalah anak berusia 6-16 tahun.
Begitu juga dengan 38.010 rumah warga dan 525 sarana penunjang pendidikan anak mengalami kerusakan ringan hingga berat. Ratusan siswa dari jenjang PAUD hingga SMA mengalami trauma akibat bencana tersebut.
Melihat kondisi tersebut, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati bersama istri Menteri BUMN Liza Thohir dan jajaran Srikandi BUMN mengunjungi posko pengungsian Pertamina Peduli di Desa Mekarsari. Di sana, mereka menghibur korban serta menyalurkan bantuan logistik untuk anak dan ibu hamil.
Pada kesempatan yang sama, CSR PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation turut memberikan bantuan pendidikan yang berisi 200 tas sekolah, 200 buku, 200 alat tulis dan mewarnai.
“Bantuan ini menjadi komitmen kami menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan BUMN di bidang pendidikan meskipun dalam situasi bencana. Sebab saya ingin ketika mengikuti sekolah darurat atau aktivitas belajar di sekolah, mereka tidak perlu pusing dan sedih memikirkan peralatan,” ujar Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, dalam keterangan pers, Kamis (8/11/2022).
Bekerja sama dengan Pertamina Foundation, aktris Cinta Laura Kiehl ikut mendonasikan bantuan tersebut untuk dibagikan kepada anak-anak di posko pengungsian Desa Mekarsari, Sukawangi, dan Sukamulya.
“Bersama PF, aku ikut mendonasikan tas sekolah untuk anak-anak korban gempa Cianjur karena aku sedih melihat rumah dan sekolah mereka runtuh. Mereka tidak punya apa-apa lagi untuk belajar dan aku tidak ingin bencana ini bikin semangat mereka mengejar cita-cita itu redup. Karena bagi aku education is the key for a brighter future,” kata Cinta Laura.
BNPB mencatat per Minggu, 4 Desember 2022, jumlah pengungsi sebanyak 114.683 jiwa dan sebanyak 21 persen korban jiwa merupakan balita, dan 23 persen adalah anak berusia 6-16 tahun.
Begitu juga dengan 38.010 rumah warga dan 525 sarana penunjang pendidikan anak mengalami kerusakan ringan hingga berat. Ratusan siswa dari jenjang PAUD hingga SMA mengalami trauma akibat bencana tersebut.
Melihat kondisi tersebut, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati bersama istri Menteri BUMN Liza Thohir dan jajaran Srikandi BUMN mengunjungi posko pengungsian Pertamina Peduli di Desa Mekarsari. Di sana, mereka menghibur korban serta menyalurkan bantuan logistik untuk anak dan ibu hamil.
Pada kesempatan yang sama, CSR PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation turut memberikan bantuan pendidikan yang berisi 200 tas sekolah, 200 buku, 200 alat tulis dan mewarnai.
“Bantuan ini menjadi komitmen kami menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan BUMN di bidang pendidikan meskipun dalam situasi bencana. Sebab saya ingin ketika mengikuti sekolah darurat atau aktivitas belajar di sekolah, mereka tidak perlu pusing dan sedih memikirkan peralatan,” ujar Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, dalam keterangan pers, Kamis (8/11/2022).
Bekerja sama dengan Pertamina Foundation, aktris Cinta Laura Kiehl ikut mendonasikan bantuan tersebut untuk dibagikan kepada anak-anak di posko pengungsian Desa Mekarsari, Sukawangi, dan Sukamulya.
“Bersama PF, aku ikut mendonasikan tas sekolah untuk anak-anak korban gempa Cianjur karena aku sedih melihat rumah dan sekolah mereka runtuh. Mereka tidak punya apa-apa lagi untuk belajar dan aku tidak ingin bencana ini bikin semangat mereka mengejar cita-cita itu redup. Karena bagi aku education is the key for a brighter future,” kata Cinta Laura.