Rekam Jejak Pendidikan 9 Hakim Konstitusi, 5 Orang Bergelar Profesor
Kamis, 12 Oktober 2023 - 12:15 WIB
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) memiliki 9 hakim konstitusi yang diketuai oleh Prof. Dr. Anwar Usman. Berikut ini rekam jejak pendidikannya.
Fungsi dan peran utama Mahkamah Konstitusi adalah adalah menjaga konstitusi guna tegaknya prinsip konstitusionalitas hukum.
Sementara hakim konstitusi adalah jabatan yang menjalankan wewenang MKH sebagai salah satu pelaku kekuasaan kehakiman.
Dikutip dari laman MK RI, berikut ini rekam jejak pendidikan 9 hakim konstitusi yang bertugas sebagai pengawal konstitusi.
Ketua Hakim Konstitusi ini lahir 31 Desember 1956 ini lahir di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat. Dia lulus dari SDN 03 Sila, Bima pada 1969 dan melanjutkan pendidikan ke Sekolah Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) selama 6 tahun hingga 1975.
Anwar kemudian merantai ke Jakarta dan menjadi guru honorer di SD Kalibaru dan selama menjadi guru dia lanjut kuliah S1 di Fakultas Hukum UIN Jakarta dan lulus pada 1984.
Anwar yang pernah beradu akting dengan Nungki Kusumastuti, Frans Tumbuan, dan Rini S Bono di film besutan Ismail Soebardjo berjudul Perempuan dalam Pasungan ini menempuh studi S2 di Magister Hukum STIH Iblam Jakarta pada 2001.
Anwar yang pernah bertugas di Pengadilan Negeri Atambua dan Lumajang ini meraih doktornya di Universitas Gadjah Mada (UGM) bidang studi Ilmu Kebijakan Sekolah pada 2010.
Fungsi dan peran utama Mahkamah Konstitusi adalah adalah menjaga konstitusi guna tegaknya prinsip konstitusionalitas hukum.
Sementara hakim konstitusi adalah jabatan yang menjalankan wewenang MKH sebagai salah satu pelaku kekuasaan kehakiman.
Dikutip dari laman MK RI, berikut ini rekam jejak pendidikan 9 hakim konstitusi yang bertugas sebagai pengawal konstitusi.
Rekam Jejak Pendidikan 9 Hakim Konstitusi
1. Prof. Dr. Anwar Usman
Ketua Hakim Konstitusi ini lahir 31 Desember 1956 ini lahir di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat. Dia lulus dari SDN 03 Sila, Bima pada 1969 dan melanjutkan pendidikan ke Sekolah Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) selama 6 tahun hingga 1975.
Anwar kemudian merantai ke Jakarta dan menjadi guru honorer di SD Kalibaru dan selama menjadi guru dia lanjut kuliah S1 di Fakultas Hukum UIN Jakarta dan lulus pada 1984.
Anwar yang pernah beradu akting dengan Nungki Kusumastuti, Frans Tumbuan, dan Rini S Bono di film besutan Ismail Soebardjo berjudul Perempuan dalam Pasungan ini menempuh studi S2 di Magister Hukum STIH Iblam Jakarta pada 2001.
Anwar yang pernah bertugas di Pengadilan Negeri Atambua dan Lumajang ini meraih doktornya di Universitas Gadjah Mada (UGM) bidang studi Ilmu Kebijakan Sekolah pada 2010.
tulis komentar anda