Taruna Ikrar Raih Top 1% Ilmuwan Berpengaruh Berdasarkan Sinta Kemendikbudristek
Minggu, 20 Februari 2022 - 17:21 WIB
Namun, secara keseluruham, penelitian dan jurnal yang telah dilakukan Taruna dan yang telah terindeks telah disitasi sebanyak 763 kali melalui Scopus dan 1.262 kali melalui Google Scholar.
Sedangkan H-Index Taruna yang tertera pada laman Sinta Kemendikbud menunjukkan angka 13 dari Scopus dan 17 dari Google Scholar. H-Index itu sendiri merupakan indeks yang mengukur produktivitas dan dampak dari karya atau hasil penelitian seorang ilmuwan.
Taruna Ikrar merupakan dokter, ilmuwan, dan pengajar yang kiprahnya tak perlu diragukan lagi. Ia merupakan pakar pada bidang farmakologi, kardiologi, dan neurologi yang pengalaman serta penelitiannya telah diakui secara internasional.
Taruna Ikrar juga menjabat sebagai Ketua Konsil Kedokteran pada Konsil Kedokteran Indonesia yang periode masa jabatannya dimulai sejak 2020 dan berlangsung hingga 2025.
Selain itu, sebagai ilmuwan internasional yang beresidensi di California, Amerika Serikat, Taruna juga merupakan bagian dari International Association of Medical Regulatory Authorities (IAMRA). Pada organisasi yang juga dapat dikatakan sebagai Konsil Dokter Sedunia tersebut, Taruna menjabat sebagai Director of Members-at-Large yang dilantik pada Oktober 2021 lalu secara daring.
Capaian Taruna ini dapat menjadi penggerak semangat dan sebagai motivasi yang bermanfaat bagi para ilmuwan lain dan bagi manusia secara universal. Ini juga merupakan capaian yang wajib disyukuri sebagai sebuah pengakuan negara dan Lembaga yang memiliki autoritas tertinggi terhadap prestasi dan karya para ilmuwan.
Sedangkan H-Index Taruna yang tertera pada laman Sinta Kemendikbud menunjukkan angka 13 dari Scopus dan 17 dari Google Scholar. H-Index itu sendiri merupakan indeks yang mengukur produktivitas dan dampak dari karya atau hasil penelitian seorang ilmuwan.
Taruna Ikrar merupakan dokter, ilmuwan, dan pengajar yang kiprahnya tak perlu diragukan lagi. Ia merupakan pakar pada bidang farmakologi, kardiologi, dan neurologi yang pengalaman serta penelitiannya telah diakui secara internasional.
Taruna Ikrar juga menjabat sebagai Ketua Konsil Kedokteran pada Konsil Kedokteran Indonesia yang periode masa jabatannya dimulai sejak 2020 dan berlangsung hingga 2025.
Selain itu, sebagai ilmuwan internasional yang beresidensi di California, Amerika Serikat, Taruna juga merupakan bagian dari International Association of Medical Regulatory Authorities (IAMRA). Pada organisasi yang juga dapat dikatakan sebagai Konsil Dokter Sedunia tersebut, Taruna menjabat sebagai Director of Members-at-Large yang dilantik pada Oktober 2021 lalu secara daring.
Capaian Taruna ini dapat menjadi penggerak semangat dan sebagai motivasi yang bermanfaat bagi para ilmuwan lain dan bagi manusia secara universal. Ini juga merupakan capaian yang wajib disyukuri sebagai sebuah pengakuan negara dan Lembaga yang memiliki autoritas tertinggi terhadap prestasi dan karya para ilmuwan.
(mpw)
tulis komentar anda