Seminar Nasional Sektor Pendidikan Bahas Pentingnya Kecakapan Digital untuk Pemuda
Jum'at, 04 November 2022 - 14:18 WIB
Hal ini disampaikan Agus pada Seminar Nasional Sektor Pendidikan yang digelar Kemenkominfo melalui Pandu Digital berkolaborasi dengan Jawara Internet Sehat ICT Watch Indonesia. Kegiatan ini mengusung tema Pemuda Indonesia Makin Cakap Digital yang dihadiri kurang lebih 100 peserta.
Sementara Tiara Lestari dari Jawara Internet Sehat Jabodetabek menyampaikan, digitalisasi membuka peluang dan kesempatan yang sangat luas untuk menghasilkan produktivitas. Seperti munculnya beragam profesi dan bidang usaha baru seperti content creator, software engineering, social media specialist, dan lain sebagainya.
Kesempatan itulah yang memungkinkan seseorang untuk mendapatkan sumber penghasilan. Kuncinya adalah kemauan untuk belajar. "Di era digital ini, untuk menjadi orang yang produktif, kita harus menguasai Critical Thinking, Creativity, Communication dan Collaboration," katanya.
"Bisa membedakan mana informasi yang benar dan salah, berpikir kreatif untuk membaca peluang dan kesempatan, komunikasi yang efektif dan berkolaborasi untuk mengembangkan produktivitas," tambahnya.
Sementara Wahyudi dari Pandu Digital Madya Indonesia menyampaikan mengenai Etika Berinteraksi melalui Media Sosial di Ruang Digital. Etika di ruang digital adalah kemampuan menyadari, mempertimbangkan dan mengembangkan tata kelola etika digital netiket.
Baca juga: Contoh Deskripsi Diri PPPK Guru 2022 dan Ketentuan Menulisnya
Karena dalam ruang digital, kita berinteraksi dengan beragam manusia dengan macam-macam budaya. "Di dalam ruang digital, usahakan tidak menggunakan huruf kapital dalam berinteraksi. Hargai hak cipta dan privasi orang lain, dan jangan menggunakan kata-kata yang kurang baik karena kita berinteraksi dengan manusia yang sama-sama punya perasaan seperti kita," ujar Wahyudi.
Koordinator Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan, Bambang Tri Santoso menyatakan, kegiatan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan, pengalaman dan kecakapan digital para pemuda Indonesia. Kemenkominfo juga turut berupaya dalam menyatukan Indonesia dengan memperluas akses internet dan pemanfaatan teknologi informasi, agar masyarakat Indonesia mendapatkan hak yang sama.
"Kami berharap teman-teman pemuda yang berada di sini, mempunyai semangat yang luar biasa untuk mendorong kemajuan Indonesia melalui kemampuan kecakapan digitalnya," pungkasnya.
Sementara Tiara Lestari dari Jawara Internet Sehat Jabodetabek menyampaikan, digitalisasi membuka peluang dan kesempatan yang sangat luas untuk menghasilkan produktivitas. Seperti munculnya beragam profesi dan bidang usaha baru seperti content creator, software engineering, social media specialist, dan lain sebagainya.
Kesempatan itulah yang memungkinkan seseorang untuk mendapatkan sumber penghasilan. Kuncinya adalah kemauan untuk belajar. "Di era digital ini, untuk menjadi orang yang produktif, kita harus menguasai Critical Thinking, Creativity, Communication dan Collaboration," katanya.
"Bisa membedakan mana informasi yang benar dan salah, berpikir kreatif untuk membaca peluang dan kesempatan, komunikasi yang efektif dan berkolaborasi untuk mengembangkan produktivitas," tambahnya.
Sementara Wahyudi dari Pandu Digital Madya Indonesia menyampaikan mengenai Etika Berinteraksi melalui Media Sosial di Ruang Digital. Etika di ruang digital adalah kemampuan menyadari, mempertimbangkan dan mengembangkan tata kelola etika digital netiket.
Baca juga: Contoh Deskripsi Diri PPPK Guru 2022 dan Ketentuan Menulisnya
Karena dalam ruang digital, kita berinteraksi dengan beragam manusia dengan macam-macam budaya. "Di dalam ruang digital, usahakan tidak menggunakan huruf kapital dalam berinteraksi. Hargai hak cipta dan privasi orang lain, dan jangan menggunakan kata-kata yang kurang baik karena kita berinteraksi dengan manusia yang sama-sama punya perasaan seperti kita," ujar Wahyudi.
Koordinator Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan, Bambang Tri Santoso menyatakan, kegiatan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan, pengalaman dan kecakapan digital para pemuda Indonesia. Kemenkominfo juga turut berupaya dalam menyatukan Indonesia dengan memperluas akses internet dan pemanfaatan teknologi informasi, agar masyarakat Indonesia mendapatkan hak yang sama.
"Kami berharap teman-teman pemuda yang berada di sini, mempunyai semangat yang luar biasa untuk mendorong kemajuan Indonesia melalui kemampuan kecakapan digitalnya," pungkasnya.
(nnz)
tulis komentar anda