Keren, SMKN 2 Salatiga Buat Kursi Kereta Api Kelas Eksekutif
loading...
A
A
A
Baca juga: Ini 5 Keunggulan SMK Dibanding SMA yang Perlu Diketahui Lulusan SLTP
Kursi luxury tersebut menjadi kursi luxury revolving pertama buatan Indonesia dengan nilai proyek yang mencapai 20 miliar rupiah dan juga kursi tersebut sudah digunakan pada kereta New Argo Dwipangga, New Argo Lawu, dan Taksaka.
“Untuk proyek selanjutnya pada tahun 2024-2025 kolaborasi akan akan mencapai angka 80 miliar rupiah dengan potensi proyek kenaikan nilai TKDN (tingkat komponen dalam negeri) kereta api,” tambah Sartono.
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim pada pembukaan Vokasifest X Festival Kampus Merdeka menjelaskan, transformasi pendidikan baik di pendidikan tinggi maupun pendidikan vokasi telah merancang sistem pendidikan termasuk pendidikan vokasi yang lebih terbuka dan inovatif.
Selain kolaborasi PT INKA dengan sejumlah SMK dan politeknik, Menteri Nadiem juga melaporkan bahwa bukti keberhasilan lainnya adalah kolaborasi industri dengan SMK Perikanan dan Kelautan Puger, Jember. Kolaborasi tersebut telah mengembangkan teaching factory tambak udang.
Laba bersih dari kegiatan teaching factory bersama industri di salah satu SMK Pusat Keunggulan di Jawa Timur tersebut telah mencapai 1,2 miliar rupiah per tahunnya serta hasil tambak tersebut juga berguna untuk memenuhi pasar ekspor.
Kursi luxury tersebut menjadi kursi luxury revolving pertama buatan Indonesia dengan nilai proyek yang mencapai 20 miliar rupiah dan juga kursi tersebut sudah digunakan pada kereta New Argo Dwipangga, New Argo Lawu, dan Taksaka.
“Untuk proyek selanjutnya pada tahun 2024-2025 kolaborasi akan akan mencapai angka 80 miliar rupiah dengan potensi proyek kenaikan nilai TKDN (tingkat komponen dalam negeri) kereta api,” tambah Sartono.
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim pada pembukaan Vokasifest X Festival Kampus Merdeka menjelaskan, transformasi pendidikan baik di pendidikan tinggi maupun pendidikan vokasi telah merancang sistem pendidikan termasuk pendidikan vokasi yang lebih terbuka dan inovatif.
Selain kolaborasi PT INKA dengan sejumlah SMK dan politeknik, Menteri Nadiem juga melaporkan bahwa bukti keberhasilan lainnya adalah kolaborasi industri dengan SMK Perikanan dan Kelautan Puger, Jember. Kolaborasi tersebut telah mengembangkan teaching factory tambak udang.
Laba bersih dari kegiatan teaching factory bersama industri di salah satu SMK Pusat Keunggulan di Jawa Timur tersebut telah mencapai 1,2 miliar rupiah per tahunnya serta hasil tambak tersebut juga berguna untuk memenuhi pasar ekspor.
(nnz)