Inilah Beberapa Kelebihan dan Kekurangan Asuransi Pendidikan Anak

Kamis, 28 April 2022 - 20:41 WIB
loading...
Inilah Beberapa Kelebihan dan Kekurangan Asuransi Pendidikan Anak
Asuransi pendidikan anak. Foto/ist
A A A
JAKARTA - Asuransi pendidikan merupakan salah satu produk asuransi yang ditujukan untuk menjamin kebutuhan pendidikan seseorang di masa depan. Cara kerja dari jenis asuransi ini mirip dengan dana tabungan. Yaitu menyetorkan sejumlah uang kepada perusahaan asuransi selama masa pendidikan berlangsung.

Dikutip dari lifepal, secara singkat asuransi pendidikan anak mengharuskan nasabah untuk membayar premi setiap bulannya. Nantinya premi tersebut bisa digunakan untuk asuransi jiwa hingga tabungan dana pendidikan anak (nilai tunai investasi). Sedangkan untuk jenisnya sendiri, yang paling umum di antaranya adalah asuransi unit link, dwiguna, dan asuransi syariah.



Namun, sebelum menentukan asuransi pendidikan anak , hendaknya calon nasabah mengetahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan dari produk asuransi ini. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ulasannya.

1. Kelebihan Asuransi Pendidikan Anak

a. Biaya Pendidikan Anak Terjamin

Asuransi pendidikan anak akan membantu anda secara tidak langsung untuk menabung setiap bulannya untuk biaya pendidikan anak. Hal ini bisa menjadi salah satu alternatif apabila biaya pendidikan di kemudian hari terus meningkat.

Maka dari itu, jenis asuransi ini bisa menjamin keberlangsungan pendidikan anak anda. Namun, perlu diketahui juga bahwa dana asuransi ini tidak bisa dicairkan begitu saja. Tetapi harus menunggu pada jangka waktu tertentu sesuai aturan yang berlaku dari perusahaan asuransi.

b. Sistem Pembayaran Premi Lebih Mudah

Jenis asuransi pendidikan anak sedikit berbeda dengan asuransi pada umumnya, termasuk dalam sistem pembayaran. Pada asuransi pendidikan anak, biaya yang harus dibayarkan setiap periodenya cukup fleksibel, yaitu bisa selama 6 bulan sekali atau satu tahun sekali.

Selain itu, jumlah besarannya pun bisa disesuaikan dengan kapasitas penghasilan nasabah. Namun, tetap saja para calon nasabah harus terlebih dahulu memahami masing-masing kategori yang ditawarkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

c. Mengurangi Beban Tanggungan Pendidikan Anak

Asuransi pendidikan anak ditawarkan berbagai perusahaan asuransi untuk menjamin biaya pendidikan anak-anak. Hal ini akan membuat beban finansial orang tua terhadap pendidikan anak-anaknya menjadi berkurang.

2. Kekurangan Asuransi Pendidikan Anak

a. Tidak Bisa Dicairkan secara Tiba-tiba

Waktu dan jumlah pembayaran asuransi pendidikan anak memang bersifat fleksibel. Namun, salah satu kekurangannya adalah waktu pencairan yang tidak menentu.

Selain itu, jumlahnya pun tidak bisa ditentukan. Bahkan, terkadang pencairan asuransi ini melewati batas waktu yang dijanjikan perusahaan asuransi.

b. Nilai Investasi yang Cenderung Kecil

Perlu diketahui bahwa investasi dana pendidikan melalui perusahaan asuransi memiliki nilai yang kecil. Alasannya adalah karena sistem pada pelayanan yang tidak stabil. Terkadang turun, bisa naik kembali, dan turun kembali.

Beberapa orang bahkan menganggap asuransi pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang buruk. Perusahaan mengklaim memiliki tingkat pengembalian investasi yang kompetitif, namun pada faktanya berbeda.

c. Tidak Semua Program Bisa Terealisasi

Kekurangan lain dari program asuransi pendidikan anak adalah tidak semua program yang ditawarkan bisa terlaksana. Maksudnya adalah promosi yang disampaikan perusahaan asuransi selalu terlihat sangat menggiurkan.

Namun, pada kenyataannya perputaran dana yang rumit ini bisa memberikan hasil yang kurang maksimal atau tidak sesuai harapan nasabahnya.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1709 seconds (0.1#10.140)