Mendikbudristek Sebut Komunitas Merdeka Belajar Berperan Besar dalam Transformasi Sistem Pendidikan
loading...
A
A
A
“Jadi saya selalu bilang kepada para rektor, dosen-dosen dan juga mahasiswa jangan kalah sama kementerian bikin program sendiri. Saya yakin kalau diberikan energi dan sumber daya, program-program dari universitas sendiri itu akan bisa lebih bagus lagi dari program kementrian. Saya yakin itu, tinggal butuh kepercayaan diri dan komitmen,” imbuh Menteri Nadiem.
Rekomendasi selanjutnya disampaikan oleh Founder Sidina Community, Susi Sukaesih. Susi mengatakan Sidina Community sebagai komunitas mendorong orang tua untuk aktif terlibat dalam sosialisasi dan penerapan Merdeka Belajar dengan dukungan dari Kemendikbudristek sehingga Merdeka Belajar bisa menjadi gerakan semua orangtua.
Selain itu, Susi berharap Kemendikbudristek memberikan ruang kolaborasi yang lebih besar untuk para orangtua terlibat dalam berbagai program pemajuan pendidikan.
Pada kesempatan ini, Menteri Nadiem juga menyampaikan apresiasi kepada para ibu yang menjadi bagian dari Sidina Community dan menjadi para penggerak merdeka belajar di kalangan orang tua. Menteri Nadiem mengatakan melalui gerakan Merdeka Belajar, pihaknya memprioritaskan pelibatan orang tua dalam proses belajar anak khususnya yang berkaitan dengan pendidikan karakter.
Keterlibatan semua pihak mendorong Merdeka Belajar ini, kata Menteri Nadiem agar anak menjadi Pelajar Pancasila yang berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, gotong royong, bernalar kritis dan kreatif. “Ini tidak akan terwujud tanpa kolaborasi yag erat antara guru dan orang,” ucapnya.
Untuk itu, Menteri Nadiem menuturkan, Kemendikbudristek menerima rekomendasi dari Sidina Community agar Kemendikbdiristek memberikan ruang yang lebih besar untuk orang tua terlibat dalam gerakan merdeka belajar.
“Sekali lagi terima kasih atas kolaborasi yang telah dijalin dengan kami di Kemendikbudristek juga atas rekomendasi yang telah disampaikan kepada kami. Marilah kita terus melangkah bersama menjadikan gerakan ini menjadi milik kita semua dan bergerak serentak membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan Merdeka belajar,” tutup Menteri Nadiem. CM
Rekomendasi selanjutnya disampaikan oleh Founder Sidina Community, Susi Sukaesih. Susi mengatakan Sidina Community sebagai komunitas mendorong orang tua untuk aktif terlibat dalam sosialisasi dan penerapan Merdeka Belajar dengan dukungan dari Kemendikbudristek sehingga Merdeka Belajar bisa menjadi gerakan semua orangtua.
Selain itu, Susi berharap Kemendikbudristek memberikan ruang kolaborasi yang lebih besar untuk para orangtua terlibat dalam berbagai program pemajuan pendidikan.
Pada kesempatan ini, Menteri Nadiem juga menyampaikan apresiasi kepada para ibu yang menjadi bagian dari Sidina Community dan menjadi para penggerak merdeka belajar di kalangan orang tua. Menteri Nadiem mengatakan melalui gerakan Merdeka Belajar, pihaknya memprioritaskan pelibatan orang tua dalam proses belajar anak khususnya yang berkaitan dengan pendidikan karakter.
Keterlibatan semua pihak mendorong Merdeka Belajar ini, kata Menteri Nadiem agar anak menjadi Pelajar Pancasila yang berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, gotong royong, bernalar kritis dan kreatif. “Ini tidak akan terwujud tanpa kolaborasi yag erat antara guru dan orang,” ucapnya.
Untuk itu, Menteri Nadiem menuturkan, Kemendikbudristek menerima rekomendasi dari Sidina Community agar Kemendikbdiristek memberikan ruang yang lebih besar untuk orang tua terlibat dalam gerakan merdeka belajar.
“Sekali lagi terima kasih atas kolaborasi yang telah dijalin dengan kami di Kemendikbudristek juga atas rekomendasi yang telah disampaikan kepada kami. Marilah kita terus melangkah bersama menjadikan gerakan ini menjadi milik kita semua dan bergerak serentak membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan Merdeka belajar,” tutup Menteri Nadiem. CM
(ars)