Bijak Berinternet, Gen Z Perlu Tanamkan Etika Digital

Selasa, 10 September 2024 - 15:23 WIB
“Saat ini terdapat banyak kegelisahan terkait dengan problematika moral di era digital. Banyak permasalahan muncul yang disebabkan oleh adanya penyalahgunaan media digital, contohnya seperti cyberbullying,” tekan Imam.

Menurutnya, moral dan etika di dunia digital lah yang dapat menjadi batasan agar tidak terjadi situasi-situasi yang tidak diinginkan. Sepaham dengan itu, Aktivis Pendidikan Alternatif & Kontributor Islami.co, Ubaidillah Fatawi, mempertegas adanya konsekuensi moral di dunia digital dapat menjadi jebakan bagi para generasi muda di masa depan.

“Jejak digital, apapun yang kita posting di media sosial, itu akan direkam oleh platform tersebut. Kalau kalian posting yang baik-baik, kalian akan dikenal baik, begitupun juga sebaliknya," ujarnya.

"Risiko jangka panjang jika kalian mem-posting hal yang buruk adalah kesulitan mencari kerja. Di zaman yang semakin canggih ini, para HR akan melakukan background checking dari akun media sosial kalian,” tegasnya.

Menurut Ubaidillah, etika digital erat kaitannya dengan keamanan digital. Oleh sebab itu, selain wajib bermoral, harus berhati-hati dalam membagikan data diri.

“Hati-hati juga untuk mem-posting data pribadi kalian di internet, karena data tadi bisa disalahgunakan untuk membobol akun kalian, meliputi nama ayah, nama ibu, tanggal lahir, dan alamat,” tutupnya.
(nnz)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More