Mengenal Prospek Kerja Jurusan Data Science, Dibutuhkan di Bidang Fintech hingga Energi
Kamis, 12 September 2024 - 16:00 WIB
JAKARTA - Menurut Kominfo, Indonesia masih membutuhkan 9 juta talenta digital pada 2030 termasuk di bidang data science. Hal ini menyebabkan Data Scientist memiliki prospek karier yang menjanjikan dengan penawaran gaji yang tinggi.
Salah satu penyebabnya adalah kebutuhan yang tidak sebanding dengan ketersediaan sumber daya manusia saat ini.
Apa itu Data Science?
Secara sederhana data science adalah ilmu yang mempelajari data. Seorang data scientist bekerja layaknya seorang detektif yang mencari petunjuk tersembunyi di dalam data untuk mendapatkan wawasan (insight) terkait suatu fenomena.
Petunjuk tersebut dapat berupa pola-pola yang menarik, keterhubungan, dan trend yang akhirnya membuahkan prediksi atau peramalan terhadap fenomena yang sedang dipelajari. Insight dari pengolahan data akan dianalisis dan akhirnya menjadi suatu informasi penting yang diperlukan oleh pemimpin untuk mengambil kebijakan strategis.
Baca juga: 10 Prospek Menjanjikan Lulusan Pendidikan Fisika, Ternyata Bukan Hanya Menjadi Pengajar
Seorang Data Scientist adalah seorang yang multitalenta karena mampu menguasai statistika, pemrograman, dan pengetahuan (knowledge) pendukung dalam ranah tertentu. Ilmu Statistika diperlukan untuk mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, penyajian hingga interpretasi data.
Kemampuan penggunaan metode yang tepat serta pengetahuan mengenai ilmu data sangat diperlukan untuk menghindari kesalahan yang berdampak pada interpretasi hasil pengolahan data.
Baca juga: 8 Jurusan Kuliah yang Dinilai Paling Sulit di Indonesia tapi Lulusan Jarang Nganggur?
Salah satu penyebabnya adalah kebutuhan yang tidak sebanding dengan ketersediaan sumber daya manusia saat ini.
Apa itu Data Science?
Secara sederhana data science adalah ilmu yang mempelajari data. Seorang data scientist bekerja layaknya seorang detektif yang mencari petunjuk tersembunyi di dalam data untuk mendapatkan wawasan (insight) terkait suatu fenomena.
Petunjuk tersebut dapat berupa pola-pola yang menarik, keterhubungan, dan trend yang akhirnya membuahkan prediksi atau peramalan terhadap fenomena yang sedang dipelajari. Insight dari pengolahan data akan dianalisis dan akhirnya menjadi suatu informasi penting yang diperlukan oleh pemimpin untuk mengambil kebijakan strategis.
Baca juga: 10 Prospek Menjanjikan Lulusan Pendidikan Fisika, Ternyata Bukan Hanya Menjadi Pengajar
Seorang Data Scientist adalah seorang yang multitalenta karena mampu menguasai statistika, pemrograman, dan pengetahuan (knowledge) pendukung dalam ranah tertentu. Ilmu Statistika diperlukan untuk mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, penyajian hingga interpretasi data.
Kemampuan penggunaan metode yang tepat serta pengetahuan mengenai ilmu data sangat diperlukan untuk menghindari kesalahan yang berdampak pada interpretasi hasil pengolahan data.
Baca juga: 8 Jurusan Kuliah yang Dinilai Paling Sulit di Indonesia tapi Lulusan Jarang Nganggur?
tulis komentar anda