Edutech Jadi Solusi Percepatan Digitalisasi Pendidikan Tinggi Indonesia

Jum'at, 19 Agustus 2022 - 13:52 WIB
“Salah satu masalah yang kami dapati adalah ketidakmampuan PTS melakukan adaptasi digital. Sampai saat ini, digitalisasi masih sekadar dimaknai pengajaran menggunakan aplikasi komunikasi menggunakan audio video tetapi belum mengintegrasikan pada seluruh sistem perguruan tinggi,” tuturnya.

Padahal, kata Ucu, dengan mengintegrasikan seluruh perangkat keras dan perangkat lunak komputer perguruan tinggi menggunakan edutech, maka akan tercapai efisiensi manajemen data yang memudahkan perguruan tinggi, dosen, dan mahasiswa

“Nah sekarang ini tantangannya adalah PTS di Indonesia yang jumlahnya ribuan dan harus terhubung dengan Kemendikbudristek masih menggunakan beragam aplikasi yang membuatnya tidak terintegrasi antara satu dengan yang lain,” paparnya.

Ucu menjelaskan dari kerja sama antara Edufecta dengan APTISI (Asosiasi Pendidikan Tinggi Swasta Indonesia) yang memiliki ribuan kampus swasta, telah diakui bahwa Edufecta berperan nyata dalam membantu percepatan digitalisasi tersebut.

Baca juga: Jurusan Radiologi, Lulusannya Banyak Dicari di Dunia Medis



Secara terpisah, Direktur Utama TECH Billy Andrian turut menjelaskan sejauh ini pihaknya telah memosisikan diri sebagai pemain big data enabler di Indonesia. Sebagai emiten berbasis teknologi digital, TECH tidak hanya fokus pada pengembangan bisnis digitalisasi pendidikan saja.

"Kami juga memiliki portofolio produk yang melayani business to business (B2B) seperti Renofax, KAWN, PingPoint, Lokamedia dan beberapa platform digital lainnya," kata Billy.

Terkait performa di lantai bursa, Billy mengungkapkan adanya tren positif dari saham TECH. Berdasarkan data pada Kamis (18/8/2022), emiten yang merupakan bagian dari portofolio Indosterling Group yang dikendalikan William Henley telah memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp8,4 triliun.

"Sejauh ini kami masih optimistis dengan laju pertumbuhan bisnis digital pada tahun ini, termasuk di dalamnya pengembangan bisnis Edufecta yang ke depannya akan merambah primary dan secondary institutions," ujar Billy.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More