8 Mahasiswa Unikom Wakili Indonesia sebagai Finalis Dunia Imagine Cup 2023

Rabu, 05 April 2023 - 22:06 WIB
loading...
8 Mahasiswa Unikom Wakili Indonesia sebagai Finalis Dunia Imagine Cup 2023
(ki-ka) Achmad Syeful M, Andi Firmansyah, Muhammad Farid Laksmana, Mochamad Rafy Ardhanie, Mohammad Aziz Riza, Fajar Buana Hidayat, Adinda Regita Afifah C, Muhammad Jafar Shidik. Foto/Dok/Unikom
A A A
JAKARTA - Lagi-lagi generasi muda Indonesia mengharumkan nama bangsa di ajang global. Dua kelompok mahasiswa Jurusan Teknik Informatika dan Sistem Komputer dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) melaju sebagai finalis dunia Imagine Cup 2023.

Ajang ini merupakan kompetisi tahunan dari Microsoft yang mengajak pelajar dari berbagai belahan dunia untuk memecahkan masalah terbesar di dunia dengan teknologi.



Adalah MoonChick–sebuah inovasi untuk memberdayakan peternak di daerah, dan Snailly–suatu inovasi untuk mewujudkan internet sehat dan aman bagi anak-anak, yang sukses mengantar kedua kelompok mahasiswa Unikom sebagai finalis dunia di ajang bergengsi ini.

MoonChick dan Snailly Project adalah tim mahasiswa yang bergabung di Divisi CodeLabs, Direktorat Inovasi dan Kompetisi Unikom. Terdiri dari mahasiswa lintas jurusan dan semester, mereka memiliki antusiasme yang sama terhadap inovasi teknologi.

"Kami pun sangat bangga dengan pencapaian mereka di Imagine Cup 2023 ini. Dengan tujuan mulia menyediakan solusi modern untuk memecahkan permasalahan sosial di sekitar mereka, kerja keras mereka telah membuahkan hasil yang luar biasa," kata Dian Dharmayanti selaku Dosen Unikom.



"Proficiat kepada kedua tim, dan terima kasih kepada segenap jajaran UNIKOM serta Microsoft yang telah memberikan kesempatan emas kepada talenta-talenta muda kami," tambah Dian selaku pembimbing kedua tim bersama dengan Adam Mukharil Bachtiar, dosen pembimbing lainnya.

MoonChick, Inovasi untuk Kategori ‘Earth’


Terinspirasi dari banyaknya peternak ayam di Indonesia yang mendapati penurunan usaha akibat kematian ayam pada masa panen, kelompok MoonChick melakukan penelitian lapangan dan menemukan bahwa sejumlah faktor lingkungan turut menjadi penyebab permasalahan ini.

Faktor lingkungan tersebut antara lain telah membawa dampak negatif bagi situasi lingkungan di area peternakan, dan mempengaruhi kesehatan dari hewan ternak itu sendiri.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1695 seconds (0.1#10.140)