Mahasiswa Peserta PWN Gorontalo Diwanti-wanti Waspadai Hoaks dan Politisasi Agama
loading...
A
A
A
Baca juga: Kisah Haru di Unej, Adik Wakili Wisuda Kakak Perempuannya yang Meninggal karena Sakit
"Untuk itu saatnya mahasiswa atau kampus di bawah Kemenag menjadi penggerak depan dalam upaya menjaga beragama lewat dialog lintas agama," ujarnya.
Chamami menandaskan, PWN menjadi ajang strategis dalam mengokohkan kesadaran beragama para mahasiswa. Ini tak berlebihan sebab di ajang nasional ini ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi keagamaan berkumpul dalam satu tempat dan kegiatan.
"Di sinilah pula para anggota Pramuka diajak dan mempraktikkan sikap keberanian. Berani untuk berkomunikasi dan berdialog dengan peserta lain yang berbeda keyakinan," katanya.
"Kita harus biasakan dialog. Jangan sedikit-dikit takut dengan penganut agama lain," pungkas Chamami.
"Untuk itu saatnya mahasiswa atau kampus di bawah Kemenag menjadi penggerak depan dalam upaya menjaga beragama lewat dialog lintas agama," ujarnya.
Chamami menandaskan, PWN menjadi ajang strategis dalam mengokohkan kesadaran beragama para mahasiswa. Ini tak berlebihan sebab di ajang nasional ini ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi keagamaan berkumpul dalam satu tempat dan kegiatan.
"Di sinilah pula para anggota Pramuka diajak dan mempraktikkan sikap keberanian. Berani untuk berkomunikasi dan berdialog dengan peserta lain yang berbeda keyakinan," katanya.
"Kita harus biasakan dialog. Jangan sedikit-dikit takut dengan penganut agama lain," pungkas Chamami.
(nnz)