Kisah Arie Pangesti, Lulus Program Doktor Ke-500 FTUI dengan IPK 4.0

Rabu, 14 Juni 2023 - 11:40 WIB
loading...
A A A
"Dari hasil simulasi, fabrikasi, dan analisis berbasis thermal yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kombinasi antara struktur bolometer dengan resistansi heater yang tinggi dan antena dipol terlipat dengan impedansi tinggi dapat meningkatkan kinerja bolometer terkopel antena secara elektrik maupun optik,” tambah Arie.

Dibuka sejak tahun 2000, FTUI saat ini memiliki tujuh program studi untuk program Doktor dengan total jumlah lulusan Doktor 500 orang.

Adapun jumlah lulusan setiap program studi sebagai berikut: Program Studi Doktor Teknik Sipil sejumlah 67 orang, Program Studi Doktor Teknik Mesin sejumlah 99 orang, Program Studi Doktor Teknik Elektro sejumlah 154 orang,

Lainnya, Program Studi Doktor Teknik Metalurgi dan Material sejumlah 60 orang, Program Studi Doktor Teknik Kimia sejumlah 65 orang, Program Studi Doktor Arsitektur sejumlah 20 orang dan Program Studi Doktor Teknik Industri sejumlah 18 orang.

Terkait dengan penelitian Arie, Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU berharap, ke depannya melalui penelitian ini dapat dilakukan pengintegrasian bolometer terkopel antena THz dengan teknologi lain.

"Seperti sistem pemrosesan sinyal, optika terahertz, atau platform komunikasi nirkabel. Integrasi yang lebih baik akan memungkinkan aplikasi yang lebih luas dan penggunaan yang lebih efektif dari bolometer terkopel antena THz dalam berbagai bidang,” ujar Prof. Heri.

Berkat penelitiannya, Arie Pangesti Aji berhasil meraih gelar doktor dengan IPK 4.0 dan predikat Cum Laude pada sidang promosi doktornya yang dinyatakan lulus oleh Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) pada hari Senin, 05 Juni 2023.

Sidang Promosi Doktor ini dipimpin oleh Ketua Sidang, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU., dengan Promotor Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo, M.Sc, dan Ko-Promotor, Prof. Hiroshi Inokawa dan Dr. Ir. Catur Apriono, S.T., M.T., Ph.D.

Tim Penguji terdiri dari Prof. Dr. Ir. Muhamad Asvial, M.Eng., Prof. Dr. Ir. Harry Sudibyo, DEA, Prof. Dr. Ir. Fitri Yuli Zulkifli, S.T., M.Sc., Dr. Basari, S.T., M.Eng., dan Yusuf Nur Wijayanto, Ph.D.
(mpw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1402 seconds (0.1#10.140)