Lulusan SMK Banyak Menganggur, Pegiat Pendidikan Berikan Solusinya

Senin, 27 Juni 2022 - 22:11 WIB
loading...
Lulusan SMK Banyak Menganggur,...
Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kurikulum Merdeka Belajar diharapkan menjadi solusi atas tingginya pengangguran lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kurikulum ini diharapkan mampu mengarahkan siswa memiliki skill agar bisa diserap dunia usaha.

"Bagaimana kurikulum Merdeka Belajar bisa mengarahkan siswa memiliki kompetensi khusus. Dengan penguasaan skill kami berharap bisa menekan pengangguran lulusan SMK," kata pegiat pendidikan yang juga Sekretaris Yayasan Pendidikan Nasional Bandung Sri Wulandari Retno, Senin (27/6/2022).



Diketahui, saat ini SMK menjadi jenjang pendidikan yang lulusannya paling banyak menyumbang angka pengangguran. Padahal, mereka dididik sejak awal pada pendidikan penjurusan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) lulusan SMK menyumbang sekitar 15 persen angka pengangguran terbuka di Jabar pada 2021.

Lebih lanjut Sri mengatakan, sebagai komitmen meningkatkan kualifikasi pendidikan lulusan SMK, pihaknya menjalin kerja sama dengan lembaga profesi Kofuku. Nantinya, siswa SMK Nasional yang berminat bekerja di Jepang akan dilatih sedini mungkin menguasai bahasa dan program pemagangan sesuai jurusannya.

"Jepang itukan kemajuannya cukup bagus. Jadi penting kerja sama dengan mereka untuk bisa bekerja di sana. Salah satunya penguasaan bahasa. Jadi sebelum lulus, kami akan lakukan perkuat bahasanya untuk dipersiapkan ikut program ke sana," beber dia.



Sementara itu, Kepala Cabang Kofuku Kota Bandung Maria Imelda menyatakan, pihaknya akan membantu siswa SMK yang berminat magang dan bekerja di Jepang dengan memberikan pelatihan sedini mungkin. Sehingga saat mereka lulusan SMK, mereka telah memiliki kualifikasi layak minimal bahasa.

"Harapan kami minat lulusan SMK pergi ke Jepang makin banyak. Mereka yang tidak punya biaya bisa kami bantu 100 persen. Tapi memang mereka yang memenuhi kualifikasi," jelas dia.

Nantinya, siswa yang berminat akan menjalani proses seleksi awal. Mereka yang lolos akan mendapatkan pelatihan intensif hingga lulus sekolah. Setelah itu mereka akan magang di Jepang selama tiga tahun dan bisa melanjutkan bekerja di sana atau izin tinggal.

"Skill akan disesuaikan dengan jurusan mereka. Misal lulus teknik Multimedia kami latih selama tiga tahun. Setelah itu mereka bisa kontrak kerja selama tiga tahun lagi di Jepang," imbuh dia.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pengembangan Soft Skills...
Pengembangan Soft Skills Mahasiswa, Kunci Meningkatkan Daya Saing di Dunia Kerja
Apa Itu Kurikulum? Ini...
Apa Itu Kurikulum? Ini Penjelasannya dalam UU Sisdiknas
Daftar Cuti Bersama...
Daftar Cuti Bersama 2025, Referensi Buat Liburan Anak Sekolah
Bappenas Dorong Gen...
Bappenas Dorong Gen Z Asah Soft Skill untuk Hadapi Tantangan Dunia Kerja
Ditjen Vokasi Maksimalkan...
Ditjen Vokasi Maksimalkan Program Unggulan untuk Tekan Pengangguran Lulusan SMK
Gen Z Rentan Stres,...
Gen Z Rentan Stres, Pakar Sarankan Mindfulness sebagai Solusi di Sekolah dan Keluarga
8 Pekerjaan Freelance...
8 Pekerjaan Freelance buat Mahasiswa Semua Jurusan, Gaji Menjanjikan
Hadirkan Center Ke-100,...
Hadirkan Center Ke-100, EF Kids & Teens Asah Kemampuan Bahasa Inggris Guru Sekolah
4 Tips Persiapan Wawancara...
4 Tips Persiapan Wawancara bagi Mahasiswa, Pelajari untuk Perbesar Lolos
Rekomendasi
Jennifer Coppen Dilirik...
Jennifer Coppen Dilirik Justin Hubner saat Unggah Nonton Timnas Indonesia di GBK
Timnas Indonesia Jaga...
Timnas Indonesia Jaga Asa ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert: Ini Baru Awal!
Mantan Pacar Sebut Kematian...
Mantan Pacar Sebut Kematian Kim Sae Ron Disebabkan Masalah Pernikahan dan Keluarga
Asyik! Pos Pelayanan...
Asyik! Pos Pelayanan Weru Cirebon Sediakan Pijat Gratis bagi Pemudik
Tol Jakarta-Cikampek...
Tol Jakarta-Cikampek Dipadati Kendaraan Pemudik, Rest Area KM 57 Membeludak
Warga Kanada Boikot...
Warga Kanada Boikot Liburan ke AS, Ekonomi Amerika Bisa Tekor Rp33 Triliun
Berita Terkini
Bagaimana Cara Meningkatkan...
Bagaimana Cara Meningkatkan Peluang Diterima di SNBT 2025?
1 jam yang lalu
OTC Bali Dukung Sinergi...
OTC Bali Dukung Sinergi Pemerintah untuk Perlindungan Siswa PKL di Luar Negeri
14 jam yang lalu
Jejak Pendidikan Willie...
Jejak Pendidikan Willie Salim, Konten Kreator yang Viral karena Tragedi Rendang Hilang di Palembang
18 jam yang lalu
Perhatian, Ini 10 Kesalahan...
Perhatian, Ini 10 Kesalahan Fatal yang Bisa Menyebabkan Siswa Gagal Lolos UTBK SNBT 2025
21 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Hendi...
Riwayat Pendidikan Hendi Pratama, Dosen Unnes dan Content Creator yang Viral di Instagram
23 jam yang lalu
Berapa Gaji Dosen Baru...
Berapa Gaji Dosen Baru PPPK 2025? Segini Besarannya
23 jam yang lalu
Infografis
Donald Trump Perintahkan...
Donald Trump Perintahkan Hapus Departemen Pendidikan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved