Ubaya Rancang Aplikasi AR LIS Volcano, Alat Mitigasi Erupsi Gurung Berapi

Sabtu, 09 Januari 2021 - 02:52 WIB
loading...
Ubaya Rancang Aplikasi...
Dosen Fakultas Psikologi Ubaya, Listyo Yuwanto menunjukkan aplikasi AR LIS Volcano. Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Pandemi Covid-19 banyak melahirkan karya-karya inovatif dalam bidang pendidikan di era 4.0. Terbaru, muncul Aplikasi AR LIS Volcano, sebuah media pembelajaran pendidikan bencana erupsi gurung berapi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi di era 4.0. Media pembelajaran mitigasi bencana lewat Augmented Reality (AR) Learning & Information System (LIS) Volcano itu dirancang oleh Dosen Fakultas Psikologi Universitas Surabaya (Ubaya), Listyo Yuwanto.

Listyo Yuwanto mengatakan, jika fokus dalam menghadapi bencana erupsi gunung berapi adalah mitigasi bencana struktural dan non struktural. Hal itu merupakan upaya yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi risiko dari bencana. Pendidikan bencana sebagai bentuk mitigasi non struktural dapat memanfaatkan teknologi. Salah satu media pembelajaran di era 4.0 yang dapat digunakan adalah augmented reality. (Baca juga: Inovasi Mahasiswa UI untuk Layanan Asuransi Boyong Juara 1 )

Dosen sekaligus aktivis sosial di bidang manajemen pengurangan risiko bencana ini menjelaskan. Augmented reality merupakan sarana pengalaman interaksi antara lingkungan asli dan buatan yang dihadirkan melalui media teknologi. Sehingga memungkinkan interaksi antara media dan individu dengan menggunakan sensori visual, auditori, sentuhan, maupun penciuman.

“Pembelajaran tentang bencana erupsi gunung berapi sebagai pendidikan bencana juga dapat ditempuh melalui teknologi augmented reality. Augmented Reality Learning Information System Volcano atau lebih dikenal dengan sebutan AR LIS Volcano dirancang sebagai media pembelajaran pendidikan bencana erupsi gunung berapi. Program ini dapat dijalankan menggunakan smartphone atau komputer dengan operational system (OS) berbasis Android dan sedang dikembangkan untuk iOS,” katanya.

Ada beberapa fitur menu dalam AR LIS Volcano yaitu pendahuluan, mitigasi, pasca erupsi dan bantuan. Pada menu pendahuluan, pengguna akan mendapatkan informasi dasar mengenai gunung berapi di Indonesia. Disini pengguna memperoleh wawasan dari video Indonesia The Ring of Fire yang menggambarkan sebaran gunung berapi di Indonesia, dampak negatif erupsi gunung berapi, status dan material gunung berapi yang ditampilkan melalui simulasi objek 3D. Menu selanjutnya yaitu mitigasi yang berisi panduan atau simulasi jika terjadi bencana gunung berapi. (Baca juga: Rektor UNS Resmikan Sistem Integrasi Data dan Informasi UNS )

“Dalam menghadapi bencana erupsi gunung berapi terdapat beberapa langkah yang dilakukan atau biasa disebut mitigasi. Tahapan atau langkah ini ditampilkan dalam bentuk simulasi objek 3D seperti menyiapkan tas siaga bencana, penggunaan perlengkapan pelindung diri dan proses evakuasi,” ungkapnya.

Saat menggunakan aplikasi ini pengguna harus mengarahkan kamera ke objek atau benda yang bertekstur warna dan memiliki gradasi terang gelap sehingga akan muncul tampilan informatif simulasi objek 3D. Menu berikutnya adalah pasca erupsi yang akan menampilkan video disertai dengan penjelasan mengenai dampak positif dari erupsi gunung berapi. Sedangkan menu terakhir adalah bantuan yang berisi informasi terkait panduan penggunaan AR LIS Volcano.

Aplikasi ini dirancang dalam bentuk permainan disertai dengan penjelasan dan simulasi objek 3D yang membantu pengguna lebih mudah dalam mempelajari bencana erupsi gunung berapi tanpa harus pergi ke lokasi pegunungan. Listyo Yuwanto menjelaskan, bahwa media pembelajaran ini sudah pernah dicoba dan diterapkan oleh guru-guru di beberapa sekolah Taman Kanak-Kanak (TKK) dan Sekolah Dasar (SD) di Jawa Timur.

Saat ini aplikasi sedang dalam proses pengembangan dengan ditambahkan beberapa penjelasan baru sesuai kondisi terkini tentang sebaran serta status gunung berapi di Indonesia. Rencananya aplikasi AR LIS Volcano sudah bisa diunduh kembali melalui Play Store di bulan Februari mendatang. Aplikasi AR LIS Volcano sangat cocok sebagai media pembelajaran jarak jauh mengenai gunung berapi di Indonesia tanpa harus datang ke lokasi secara langsung.

“Semoga tidak hanya siswa saja tetapi masyarakat luas dapat memanfaatkan aplikasi ini dengan baik sebagai upaya dalam menambah wawasan mitigasi bencana erupsi gunung berapi. Saya harap aplikasi AR LIS Volcano bisa menjadi solusi pembelajaran ketika pandemi seperti ini,” pungkasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dosen Brawijaya Ciptakan...
Dosen Brawijaya Ciptakan Alat Pengelolaan Hutan Berbasis AI, Mampu Mitigasi Kebakaran dan Banjir
Tim PPM UI Gelar Literasi...
Tim PPM UI Gelar Literasi Sadar Bencana dan Sosialisasi Mitigasi Bagi Remaja
Kembangkan Ubi Jalar...
Kembangkan Ubi Jalar Produk Unggulan, Ubaya Dorong Pemanfaatan Teknologi produksi
Fakultas Farmasi Ubaya...
Fakultas Farmasi Ubaya Latih Warga Mojokerto Pengemasan Produk Tepung, Mie dan Sereal
Ubaya Juara I Anugerah...
Ubaya Juara I Anugerah Kampus Unggulan LLDIKTI VII, Rektor: Kami Komitmen Beri Solusi dengan Inovasi
Dosen Ubaya dan Unitomo...
Dosen Ubaya dan Unitomo Gelar Pengmas Pembuatan Minuman Instan Berbasis Toga
Ubaya dan UPN Veteran...
Ubaya dan UPN Veteran Jatim Gagas Program Etalase Tanaman Obat Keluarga di Mojokerto
Dosen Unika Atma Jaya...
Dosen Unika Atma Jaya Kembangkan PLTB Berbentuk Kaktus untuk Atasi Perubahan Iklim
Belajar Manajemen Wisata,...
Belajar Manajemen Wisata, Ubaya Ajak Desa Binaan ke Desa Penglipuran Bali
Rekomendasi
Ilmuwan Yakin Bahtera...
Ilmuwan Yakin Bahtera Nuh Berada di Lokasi Ini, Berikut Petunjuknya
AS: Intelijen China...
AS: Intelijen China Berupaya Merekrut Pegawai Pemerintah Amerika Serikat
3 Santri Hilang Terseret...
3 Santri Hilang Terseret Ombak di Pantai Balekambang Malang
Perempuan Cantik AS...
Perempuan Cantik AS Pergi ke Desa Terpencil India demi Nikahi Teman Instagramnya
Begini Persiapan Pernikahan...
Begini Persiapan Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier yang Dikabarkan Digelar 7 Mei 2025
TASPEN Imbau Seluruh...
TASPEN Imbau Seluruh Peserta untuk Lindungi Data Pribadi
Berita Terkini
Sirine atau Sirene,...
Sirine atau Sirene, Mana Kata yang Baku Menurut KBBI?
4 jam yang lalu
Berapa Biaya Kuliah...
Berapa Biaya Kuliah PPDS Anestesi? Cek UKT di UI, UGM, Unpad, Unair, dan Unri
9 jam yang lalu
Apa Itu PPDS Anestesi?...
Apa Itu PPDS Anestesi? Tahapan Penting Menjadi Dokter Spesialis
10 jam yang lalu
RBB BUMN 2025, Ini Tutorial...
RBB BUMN 2025, Ini Tutorial Mudah Instal Safe Exam Browser untuk Tes Online
11 jam yang lalu
PIP 2025 Cair Besok,...
PIP 2025 Cair Besok, Begini Cara Penarikannya dari Bank yang Mudah dan Cepat
15 jam yang lalu
Jejak Pendidikan Evandra...
Jejak Pendidikan Evandra Florasta, Pahlawan Timnas U-17 Loloskan Indonesia ke Piala Dunia 2025
18 jam yang lalu
Infografis
Erebus, Gunung Berapi...
Erebus, Gunung Berapi yang Memuntahkan Emas Setiap Hari
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved