9 Perusahaan Naungan BUMN yang Bergerak di Jasa Infrastruktur, Cocok untuk Lulusan Sarjana Teknik

Rabu, 21 Desember 2022 - 14:46 WIB
loading...
9 Perusahaan Naungan BUMN yang Bergerak di Jasa Infrastruktur, Cocok untuk Lulusan Sarjana Teknik
Perusahaan di bawah naungan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) menjadi salah satu incaran para pencari kerja. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Perusahaan di bawah naungan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) menjadi salah satu incaran para pencari kerja . Sebab, selain menawarkan gaji besar, perusahaan tersebut juga memberikan kepastian kerja bagi pegawainya.

Dari banyaknya perusahaan plat merah ini, beberapa di antaranya bergerak di bidang jasa infrastruktur yang akan cocok bila dimasuki oleh para sarjana teknik.

Jasa Infrastruktur sendiri merupakan penyedia struktur fasilitas dasar untuk kepentingan umum. Biasanya perusahaan ini bergerak dalam hal pembangunan atau penyedia fasilitas pembangunan.

Baca juga : Sederet Jurusan Kuliah yang Paling Dibutuhkan BUMN Sektor Telekomunikasi

Dewasa ini sarjana teknik memang tengah dicari oleh perusahaan besar. Mengingat keahlian khususnya di bidang teknis yang tidak dimiliki oleh jurusan lain.

Beberapa jurusan teknik yang tengah dicari dan cocok untuk bekerja di perusahaan BUMN yang bergerak di bidang jasa infrastruktur ini antara lain seperti, Teknik Informatika, Teknik Komputer, Teknik Industri, Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Teknik Mesin, dan Teknik Elektro.

Berikut sembilan perusahaan dibawah naungan BUMN yang bergerak di bidang jasa infrastruktur :

1. PT Pembangunan Perumahan

Dilansir dari ptpp.co.id, PT PP (Persero) yang telah berdiri pada 26 Agustus 1953 ini selain dipercaya untuk membangun rumah bagi para petugas PT Semen Gresik Tbk, anak perusahaan dari BAPINDO di Gresik, juga pernah menangani beberapa proyek besar.

Seperti Hotel Indonesia, Bali Beach Hotel, Ambarukmo Palace Hotel dan Samudera Beach Hotel.

2. PT Wijaya Karya

Wijaya Karya atau WIKA ini awalnya perusahaan yang bergerak di bidang pekerjaan instalasi listrik dan pipa ledeng, dan pada tahun 70-an, bergeser menjadi perusahaan kontraktor sipil dan bangunan.

3. PT Hutama Karya

Melansir dari hutamakarya.com, perusahaan ini bergerak di bidang jasa konstruksi, pengembang dan penyedia jasa layanan jalan tol.

Perusahaan yang berdiri pada 1960 ini telah banyak menangani proyek besar, salah satu yang paling terkenal adalah membangun Jalan Tol Trans-Sumatera.

4. PT Brantas Abipraya

Perusahaan yang berdiri pada 12 November 1980 di Malang, Jawa Timur ini bergerak di bidang kontraktor umum.

Tahun 2011. perusahaan BUMN ini membentuk anak perusahaan Abipraya, PT Brantas Energi yang tumbuh sebagai pengembang PLTA terkemuka di Indonesia.

5. PT Jasa Marga

Dilansir dari jasamarga.com, pada tanggal 01 Maret 1978 Pemerintah mendirikan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Tugas utama Jasa Marga adalah merencanakan, membangun, mengoperasikan dan memelihara jalan tol serta sarana kelengkapannya agar jalan tol.

Perusahaan ini juga telah berjasa terhadap beberapa pembangunan beberapa jalan tol di Pulau Jawa salah satunya, Tol Jagorawi, jalan tol pertama yang dioperasikan di Indonesia.

Baca juga : 7 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Bekerja di Kementerian BUMN

6. PT Waskita Karya

Perusahaan yang didirikan pada 1 Januari 1961 ini bergerak di bidang infrastruktur, dan telah berpartisipasi dalam pekerjaan proyek terkait air termasuk reklamasi, pengerukan, pelabuhan dan irigasi.

7. PT Adhi Karya

Didirikan pada 11 Maret 1960, perusahaan nasional ini menjadi pemacu pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Beberapa proyek yang telah ditangani perusahaan ini antara lain, LRT Jabodetabek, Bandara Kertajati, dan Stadion Manahan.

8. PT Semen Indonesia

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. sebelumnya bernama PT Semen Gresik (Persero) Tbk. diresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957, merupakan perusahaan BUMN persemenan yang menjadi penopang pembangunan nasional sejak masa kemerdekaan hingga saat ini.

9. PT Semen Baturaja

Perseroan yang didirikan pada 14 November 1974 ini secara khusus dalam produksi Terak dengan pusat produksi terletak di Baturaja, Sumatera Selatan.

Sedangkan proses penggilingan dan pengantongan semen dilaksanakan di Pabrik Baturaja, Pabrik Palembang dan Pabrik Panjang yang selanjutnya didistribusikan ke daerah-daerah pemasaran Perseroan.
(bim)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2763 seconds (0.1#10.140)